Minggu, 27 Mei 2012

Matius 16-bag 1

Di pasal ini disebutkan orang farisi dan orang saduki yang meminta tanda pada Tuhan Yesus,bahwa Tuhan Yesus adalah Tuhan.
Siapa orang Farisi?
Kaum Farisi adalah pemimpin spiritual Yahudi yang berkembang pada masa Bait Allah ke-2, sekitar abad ke 2 SM. Menurut para ahli, kaum Farisi adalah perkembangan dari kelompok Hasidim.Kelompok Hasidim adalah kelompok yang menganggap diri mereka sebagai orang beragama yang saleh.Kelompok Hasidim memisahkan diri dari orang biasa.
kalo aku menyebut,golongan FARISI = orang ISLAM,ada yang marah gak ya?
koq gitu?koq menyebut ISLAM =  orang FARISI?
ini penjelasannya,dari segi ISLAMnya dulu ya,secara,aku memang pernah mendalami islam,dan aku berbicara berdasarkan pengetahuanku,
ISLAM= menganut paham,siapa salah,harus dihukum,apa yang diperbuat manusia,adalah untuk mendapatkan pahala(imbalan) berupa sorga.dan banyak hal-hal kecil yang diurusin,seperti,cara mandi,cara bersihin kelamin,macem-macem cairan yang keluar dari kelamin,sampe cara bersetubuh juga diajarin,kalo gak percaya,ada kitab tentang aturan gitu tu,yang tebelnya segede gajah...
Persamaanya dengan orang Farisi,orang Farisi juga gitu,ngurusin hal kecil-kecil yang bisa dibilang,gak terlalu penting...
di Perikop selanjutnya juga dijelaskan oleh Tuhan Yesus,bahwa kita harus berhati-hati dengan ragi orang farisi,disini,kita akan membahas sedikit pengertian Ragi.
apa itu Ragi?
Ragi adalah bahan pengembang pada kue,pada tempe,pada jamur,modelnya seperti sebuah senyawa yang diberikan pada suatu bahan,sehingga bahan tersebut menjadi terjamuri,dan menghasilkan sebuah benda baru.contoh,tepung diragiin jadi roti,singkong diragiin jadi tape,dll..
maksudnya Ragi disini,Tuhan Yesus sudah sebutkan pada ayat yang ke 12.dimana disitu dijelaskan bahwa bukan ragi roti dalam arti sebenarnya tapi ajaran-ajaran orang farisi dan orang saduki,yang cenderung menyesatkan,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar